No Smile Today

Ada PR yang tertunda untuk dikerjakan dari Ifoel. Maaf ya, kemarin saya sedang deadline, lalu menyusul kabar yang membuat saya sedih, bingung dan panik.

Terima kasih banyak sudah memberi saya tag dan award. Meskipun tema pekerjaan rumahnya sulit saya isi hari ini. Sejujurnya, hari ini saya sedang tidak bisa tersenyum. Seseorang sedang terbaring di rumah sakit di Penang dan saya tidak bisa mengunjunginya dengan segera, karena beberapa hal. Benar-benar hal yang tidak bisa saya tinggalkan.

Ada beberapa masalah yang mesti saya selesaikan di kantor saya, berkaitan dengan tanggung jawab saya sebagai redaktur pelaksana dan tanggung jawab moral untuk menghandel masalah urgent para kolega sekantor. Juga ada sebuah naskah novel milik seorang teman yang harus saya edit dalam waktu seminggu ini, karena bulan ini akan langsung dia launching. Saya jadi tidak bisa pergi secepatnya ke sana.

Ya, saya tahu dia pasti mengerti. Dia memang sudah tahu masalah yang tengah saya hadapi. Dia tidak ingin saya sedih dan bingung. Dia sebetulnya juga tidak menginginkan saya tahu ("beritahu Enno nanti saja kalau saya sudah sembuh). Seharusnya saya tidak tahu dia sakit (saya hanya tahu dia kelelahan dan mesti bedrest), kalau saja seseorang yang selama ini saya anggap adik tidak memberitahu saya diam-diam. Dia kena gejala tipus dan itu artinya lebih dari sekedar bedrest sambil membaca buku, seperti yang kemarin-kemarin dia lakukan.

Okelah. Saya isi dulu pekerjaan rumahnya. Tentang 'Lima Hal Yang Membuat Saya Tersenyum Hari ini."

1. Seandainya dia tidak benar-benar sakit. Hanya menggoda saya seperti biasa.
2. Seandainya saya bisa bersikap egois dan bilang don't care pada tanggung jawab di sini dan pergi sekarang juga ke rumah sakit di Penang tempat dia dirawat. Menemaninya sampai dia membaik.
3. Bisa pinjam baling-baling bambu atau pintu ajaib Dora Emon untuk pergi ke sana secepat kilat.
4. Adik saya yang menyebalkan itu segera menelepon saya seperti janjinya tadi pagi, untuk updating report kondisinya di rumah sakit.
5. Bisa menghubunginya, mendengar suaranya, memastikan kondisinya tidak separah dalam pikiran panik saya.

Maaf ya. Isi PR-nya nggak asyik banget. Yah, kan judulnya merujuk ke 'hari ini.' Hari ini yang saya rasakan ya seperti itu.

Makasih buat Ifoel. Tag-nya dan awardnya langsung saya pasang di sebelah kanan ya.