Thursday, January 22, 2009

Rindu

Datang, datanglah bulan
berenang di beledu hitam
dan malam hanyut di arus bintang.
Akan kulukis wajah kekasihku dengan cahayamu,
di benakku yang sarat rindu

__________

Ada yang merindukanku. Ia mengatakannya tadi pagi saat sedang di Bali. Sepertinya satu abad sudah berlalu sejak ia pergi, membiarkan aku bermimpi sendiri.

"Kamu merindukanku?" Ia bertanya.
"Nggak sempat. Sibuk." Aku tertawa.
"Then I'm missing you all alone."
"Poor you..."

Tentu saja aku merindukanmu. Tidakkah kamu baca semua yang kutulis di sini dari hari ke hari? Atau kamu terlalu sibuk dengan pekerjaanmu lagi dan tak sempat menyimak hari?

K, kalau rindu padaku lihat ke langit malam. Aku sudah menitipkan senyumku pada bulan. Untukmu.

I can hardly wait to hold you, feel my arms around you
How long I have waited
Waited just to love you,
now that I have found you

Don't ever go

(The Look of Love-Andy Williams yang kamu kirim itu)

4 comments:

prima siregar said...

romantiss bangettt

:)

Anonymous said...

Gimana caranya nitip senyuman pada bulan ya..?? kasih dong tipsnya.. hehehehe... just kidding

hari Lazuardi said...

beledu hitam apaan sih aku binun neeh :)

Enno said...

@prima: maklum, musim hujan jd mellow hihihi

@ifoel: ya tinggal bilang aja sm bulannya, titip dong... gitu :D

@hari: hmm... cari di kamus besar bahasa indonesia. punya? klo blm punya, beli dulu gih! hihihi

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...