Quick Update: Preman yang Sexy

Buku-buku itu sudah hampir dua bulan ini menggantikan tumpukan novel yang biasanya ada di meja itu. Kini bahkan saya merasa jadi anak sekolah lagi dengan segala alat tulis berderet dan berserak di sana. Plus kalkulator.

Jadi akhirnya saya memutuskan mengakhiri kemuakan saya pada segala hitungan dan angka-angka dalam buku-buku kas dan akunting di meja tulis saya.

Yup! Saya beli DVD-RW eksternal utk si Scarlett, netbook merah saya. Hoho. Iya, akhirnya dipublish juga nama si netbook. Dia satu-satunya barang yang saya beri nama. Soalnya sudah seperti teman. Bahkan, dia ada di sebelah bantal saya, menemani tidur. Hahaha.

Kalau saya punya DVD-RW maka saya bisa memutar K-drama di sela-sela kebosanan menghitung untung-rugi-pengeluaran-pemasukan. Ih, sumpah deh! Kena kutukan apa sih saya ini sampai harus berurusan dengan angka sekarang? Sejak dulu saya tidak suka angka. Waktu SMA, saya sampai bertengkar dengan orangtua karena tidak mau masuk jurusan eksak, dan lebih suka masuk jurusan bahasa, meskipun nilai-nilai di raport saya sangat memenuhi syarat untuk jadi anak eksak.

Waktu lulus SMA, saya sudah diterima di sebuah akademi bank. Lalu pengumuman UMPTN datang dan saya diterima di Fakultas Hukum. Banyak yang menyuruh saya bertahan di akademi bank saja. Apalagi di akademi itu ada program penempatan kerja plus melanjutkan studi ke jenjang lebih tinggi. Saya , yang sebenarnya kepingin masuk sastra (tapi tidak diizinkan), berkeras mengambil jatah FH saya. Karena... di FH tidak ada matematika. Well, ada hitungan di beberapa mata kuliah tertentu sih (Hukum Waris, Hukum Pajak), tapi tetap saja tidak sebanyak di akademi bank, kan ya? :P

Ngomong-ngomong, online store tempat saya membeli DVD-RW itu baik deh. Saya beli merek Axioo, tapi karena out of stock diganti dengan merek Samsung, yang mana tentunya lebih keren dong. Hanya disuruh menambah kekurangan harga 16 ribu rupiah saja! Hihihi... rezeki orang keren pastinya :P

Sebelum saya akhiri posting pamer (beli DVD-RW) yang nggak jelas ini, perkenankanlah saya memamerkan juga dua award yang diberikan Annesya beberapa hari lalu.
Dia bilang, award pertama sebagai tanda terima kasih karena saya paling banyak komen (nggak jelas) di blognya yang sedang berulang tahun yang pertama. Award kedua diberikan karena saya preman, tapi juga sexy, yang mana sungguh tidak ada korelasinya sama sekali.

Tapi ya sudahlah. Saya pasrah sajalah kalau disebut preman, yang penting ada embel-embel sexy-nya hehe...

Nih dia dua award dari Depong a.k.a Annesya:

Happy 1st anniversary ya nes... semoga nggak berhenti menulis, nggak berhenti menggerundel juga. Thank you! *kisskiss*

love,