Tragedi pertama, ketika ia tak mendapatkan yang diinginkan hatinya.
Tragedi kedua, ketika ia mendapatkannya.
________________________________
Jangan pergi.
Tetaplah disitu. Duduk dalam kubikel warnet yang nyaman. Searching, browsing, surfing, chatting, blogging atau apalah. Biarkan ikon di kotak mengobrol instan itu terus menyala. Agar aku tahu kamu masih ada.
Jangan pergi.
Ambillah paket yang lebih panjang. Agar kamu masih bisa berlama-lama disitu. Supaya ikon itu terus menyala. Meski aku hanya bisa pandangi saja.
Jangan pergi.
Aku rindu padamu. Pada mata teduh dan senyum sejuk itu. Pada suaramu yang pelan berirama sendu. Di sini, aku duduk tak berdaya. Hanya bisa menatap ikon bertuliskan namamu menyala.
Jangan pergi. Aku ingin terus bersamamu meski dalam kotak maya ini saja.
Kamu dengar tidak...?
7 comments:
keren mbak..
ehm..
speechless..
iya saya dengar xixixixi :)
pacaran dalam kotak? sempit dong :D
"agar aku tahu kamu masih ada" ---> hiks... (T_T)
popok: makasih... hanya curhat kecil kok :)
andrei: ih kok kamu yg denger sih? hehehe
bangbung: biarin dong ah :p
ifa: jgn nangis fa... cukup aku saja :)
Duh.. garuk-garuk lantai banget sih postingannya...
Mbak enno itu kalau lagi mellow justru entry nya keren banget deh...
Ayo, tegor dong. Jangan cuma puas ngeliat dari kejauhan :P Caiyou!
Hanny: hahaha... harus sedih terus kali ya biar bagus :p
Post a Comment