Saturday, February 23, 2008

Kepada Angin

Kutitipkan selembar surat ini kepadamu.
Terbangkan jauh sampai ke kota,
dimana ia tengah mengukir hari dengan peluh matahari.
Surat yang kubuat di atas tatakan biru sarat rindu.
Tapi jangan bilang itu dari aku.
Karena ia sudah mencoret semua kenangan,
yang memotret aku dalam bingkai kaca beku.


PS: Andrei, cocok jugakah rangkaian aksara ini untukmu...? :)

2 comments:

Anonymous said...

Hiks...iyah..kayaknya kamu itu versi aku dalam bentuk perempuan, kamu itu dari cetakan yang sama dengan aku mungkin. semoga kita menutup ini semua dengan indah ya...

Enno said...

andrei, I hope so :)

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...