-Today is the second day without you-
Dan seolah-olah aku punya kekuatan untuk melewati hari ini tanpa sepercik pun ingatan tentangmu.
Sesungguhnya itu bullshit. Sangat bullshit.
Baru bangun pun yang teringat adalah kamu
Sedang apa di sana?
Memandikan si bungsu?
Menyiapkan sarapan?
Membereskan rumah?
Meneruskan menulis materi kuliah?
Dan mana bisa aku tidak ingat padamu
Kamu sudah begitu melekat di otakku
Dan setiap patah nasehatmu menjadi penuntunku
Bukankah kamu yang menyembuhkanku
Dari luka masa lalu
Tak ingin tergantung padamu
Apalagi menjadikanmu dewa penolong
Meskipun sah-sah saja begitu
Tapi bagaimanapun aku harus menarik batas
Karena aku takut sakit hati lagi
Sebab sekarang
Yang kupertaruhkan bukan cuma perasaanku padamu
Tapi juga perasaanku pada anak-anak itu
Hari ini terasa senyap
Tanpa kata-katamu dan suaramu
Dingin menyergap. Aku menggigil
Hatiku memanggil-manggil
Oh Tuhan. Kuatkan aku….
1 comment:
mmm....hujan nih kayak spring ya mba? melabel i seseorang jg?
#sok_tahu
hehehe
Post a Comment