[Not] My Resolution

Ini bukan resolusi. Hanya rencana seorang manusia yang sedang dilarang bersedih di awal tahun. Hahaha.
Iya. Oke saya tidak akan mengawali 2011 dengan cucuran air mata buaya. Karena itu saya membuat beberapa rencana.

[Satu]

Saya mau melanjutkan pelajaran merajut saya yang tertunda-tunda terus. Saya sedang ingin membuat tas rajut seperti yang saya lihat di internet tempo hari. Dulu mendiang Ibu tidak sempat menyegarkan lagi pelajaran yang saya dapat dari Nenek. Jadi sekarang saya mau berguru. Pada Wak Hani, yang dulu juga berguru pada Nenek. Wak Hani ini anak pengasuh Ibu waktu masih kecil. Saya sudah janjian nih. Ia akan mengajari saya merajut dan bermain-main dengan mesin jahit Ibu yang menganggur di pojok sana itu.



[Dua]

Quilting. Oke, saya tahu. Itu bukan pekerjaan gampang. Tidak bisa instan dan rumitnya bukan main. Saya harus menjahit tangan sepotong demi sepotong patchwork dan applique yang ada sampai jadi sesuatu yang lebih lebar, bermotif dan hangat. Selimut perca saya yang lama sudah harus pensiun. Makanya saya kepingin membuat yang baru. Saya juga kepingin punya mukena dengan patchwork batik. Kayaknya bakal bagus deh.



[Tiga]

Liburan di bulan ini. Saya tidak mau pergi jauh-jauh, soalnya masih harus menghemat tenaga dan pikiran untuk peringatan 100 hari meninggalnya Ibu, Februari nanti. Jadi saya memilih bertualang di Jogja lagi. Kali ini bersama Ari. Saya mau ke Merapi dan candi-candi.



[Empat]

Meneruskan hidup. Normal. Seperti biasa. Berusaha menjadi gadis yang bahagia meski tak ada lagi Ibu.


Itu semua resolusi bukan ya? :P

foto dari sini